Tapanuliraya – Sebuah video konvoi geng motor yang meresahkan warga di Jalan Gatot Subroto, Kota Medan, telah menjadi viral di media sosial.
Seorang pemuda yang disebut-sebut sebagai anggota geng motor, telah dihajar oleh warga dan driver ojek online (ojol).
Pada Jumat (31/3/2023), video tersebut menampilkan sejumlah anggota geng motor yang melintas. Di dalam video lainnya, terlihat pemuda tersebut sedang dihajar oleh warga dan driver ojol.
Seorang pria yang mengenakan baju loreng yang diduga sebagai anggota TNI, berhasil melerai amukan massa tersebut. “Bakar, bakar saja ini,” ucap seorang warga sembari menghancurkan motor pemuda itu.
Perekam video, Ayu Lestari mengatakan bahwa kejadian itu terjadi pada Kamis (30/3/2023) sekitar pukul 22.30 WIB di Jalan Ringroad. Dia menjelaskan bahwa awalnya ada geng motor yang lewat dari arah Komplek Tasbih II.
“Nah, kebetulan saya mau masuk ke ATM. Terus saya mendengar suara geng motor lewat. Saya pikir cuma lewat. Rupanya mereka menyerang orang yang sedang nongkrong sambil membawa senjata tajam,” ujarnya kepada wartawan pada Jumat (31/3/2023).
“Terus mereka melempari batu ke arah parkiran mobil. Lalu, ada satu orang yang saya lihat mutar-mutar di jalan naik motor Ninja. Itulah yang ditangkap dan dipukuli,” tambahnya.
Dia juga menjelaskan bahwa ada seorang tentara yang berhasil melerai amukan massa tersebut hingga akhirnya pemuda tersebut dibawa ke kantor polisi.
Di lain pihak, Kapolsek Sunggal Kompol Chandra Yudha mengatakan bahwa pihaknya telah mendapatkan informasi bahwa ada geng motor yang konvoi sekitar pukul 21.30 WIB.
“Terindikasi mereka ini pelajar. Mereka masuk ke Tasbih II. Ada cafe di situ yang dilempari batu. Kemudian mereka lari ke arah Ringroad,” ujarnya.
“Kita sempat mengejar mereka hingga ke Jalan Ngumban Surbakti. Namun, sejauh ini belum ada yang berhasil diamankan,” tambahnya.
Dia juga menjelaskan bahwa pihaknya masih sedang melakukan pengecekan terkait pemuda yang dihajar oleh warga dan driver ojol.
“Terkait pemuda yang dihajar oleh massa, kita masih melakukan pengecekan,” tutupnya.
Tinggalkan Balasan